Sebuah Cerita
Kamu pikir,
Aku tak
pernah jatuh cinta?
Tak pernah
disakiti?
Tak pernah
dikhianati?
Kamu pikir,
aku selalu bahagia?
Salah !
kamu salah !
Aku tak
percaya lagi akan cinta,
Cinta
hanyalah budak nafsu !
Cinta? Persetan
dengan cinta !
Cukup satu
kali aku merasakan busuknya cinta
Hhmmm,
lelaki semuanya sama saja,
Datang
ketika bunga ada madunya saja.
Kamu pikir,
Menerima
orang baru itu mudah?
Kamu pikir,
Hati ini
bagai rumah tak bertuan?
Yang dengan
mudah burung-burung datang dan pergi begitu saja,
Kamu pikir,
begitu?
Kamu salah,
semuanya tak semudah yang kamu pikir !
Kamu pikir,
Memafkan kesalahan
itu mudah?
Kamu pikir,
Rasa sakit
itu akan hilang dengan kata maaf?
Kamu pikir,
Aku akan
menerima dengan begitu saja?
Kamu pikir,
Kita akan
selalu bersama?
Maaf !
Aku jadi
berpikir,
Aku dan
kamu takkan menjadi kita lagi,
Tak akan
bisa bersatu lagi.
Tolong buang
jauh pikiran kamu !
Kamu pikir,
Memutuskan suatu
hubungan itu gampang?
Kamu pikir,
Melupakan suatu
cerita itu mudah?
Apa kamu
tidak berpikir,
Bagaimana sulitnya
merangkai cerita ini?
Apa kamu
pikir,
Aku akan
melupakan semua cerita ini begitu saja?
Kamu salah
!
Cerita ini
menjadi bagian dari jiwa yang tersakiti ini,
Lewat cerita
ini,
Aku belajar
tentang apa itu cinta, keikhlasan, tanggung jawab, dan yang paling penting
adalah,
Arti sebuah
hubungan.
Ya,
walaupun hati ini terkikis jika mengingat semua cerita kelam ini,
Tapi aku
bersyukur,
Karena cerita
ini membuat aku lebih paham tentang apa itu cinta.
Dengan cerita
ini, aku dapat berubah menjadi aku yang sesungguhnya.
(NF Subang, 89 hari yang lalu)
Komentar
Posting Komentar