Tentang Tani
Hallo guys ! ni postingan tentang pertanian gue ambil sumbernya di id.wikipedia.org semoga bermanfaat :)
Pertanian adalah proses menghasilkan bahan pangan, ternak, serta produk-produk agroindustri dengan cara memanfaatkan sumber daya tumbuhan dan hewan. Pemanfaatan sumber daya ini terutama berarti budi daya (bahasa Inggris: cultivation, atau untuk ternak: raising). Namun demikian, pada sejumlah kasus — yang sering dianggap bagian dari pertanian — dapat berarti ekstraksi semata, seperti penangkapan ikan atau eksploitasi hutan (bukan agroforestri).
Usaha pertanian memiliki dua ciri penting:
1. selalu melibatkan barang dalam volume besar dan
2. proses produksi memiliki risiko yang relatif tinggi. Dua ciri khas ini muncul karena pertanian melibatkan makhluk hidup dalam satu atau beberapa tahapnya dan memerlukan ruang untuk kegiatan itu serta jangka waktu tertentu dalam proses produksi. Beberapa bentuk pertanian modern (misalnya budidaya alga, hidroponika) telah dapat mengurangkan ciri-ciri ini tetapi sebagian besar usaha pertanian dunia masih tetap demikian.
Terkait dengan pertanian, usaha tani (farming) adalah sekumpulan kegiatan yang dilakukan dalam budi daya (tumbuhan maupun hewan). Petani adalah sebutan bagi mereka yang menyelenggarakan usaha tani, sebagai contoh "petani tembakau" atau "petani ikan". Khusus untuk pembudidaya hewan ternak (livestock) disebut sebagai peternak. Ilmuwan serta pihak-pihak lain yang terlibat dalam perbaikan metode pertanian dan aplikasinya juga dianggap terlibat dalam pertanian.
Bagian terbesar penduduk dunia bermata pencaharian dalam bidang-bidang di lingkup pertanian, namun pertanian hanya menyumbang 4% dari PDB dunia. Berdasarkan data BPS tahun 2002, bidang pertanian di Indonesia menyediakan lapangan kerja bagi sekitar 44,3% penduduk meskipun hanya menyumbang sekitar 17,3% dari total pendapatan domestik bruto.
Cakupan obyek pertanian yang dianut di Indonesia meliputi budidaya tanaman (termasuk tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan), kehutanan, peternakan, dan perikanan. Sebagaimana dapat dilihat, penggolongan ini dilakukan berdasarkan objek budidayanya:
- budidaya tanaman, dengan obyek tumbuhan dan diusahakan pada lahan yang diolah secara intensif,
- kehutanan, dengan obyek tumbuhan (biasanya pohon) dan diusahakan pada lahan yang setengah liar,
- peternakan, dengan obyek hewan darat kering (khususnya semua vertebrata kecuali ikan dan amfibia),
- perikanan, dengan obyek hewan perairan (ikan, amfibia dan semua non-vertebrata).
Pembagian dalam pendidikan tinggi sedikit banyak mengikuti pembagian ini, meskipun dalam kenyataan suatu usaha pertanian dapat melibatkan berbagai objek ini bersama-sama sebagai bentuk efisiensi dan peningkatan keuntungan. Pertimbangan akan kelestarian lingkungan mengakibatkan aspek-aspek konservasi sumber daya alam juga dipelajari dalam ilmu-ilmu pertanian.
Dari sudut keilmuan, semua objek pertanian sebenarnya memiliki dasar-dasar yang sama karena pada dasarnya usaha pertanian adalah kegiatan ekonomi:
- pengelolaan tempat usaha,
- pemilihan bibit,
- metode budidaya,
- pengumpulan hasil,
- distribusi,
- pengolahan dan pengemasan,
- pemasaran.
Sebagai kegiatan ekonomi, pertanian dapat dipandang sebagai suatu sistem yang dinamakan agribisnis. Dalam kerangka berpikir sistem ini, pengelolaan tempat usaha dan pemilihan bibit (varietas, galur, dan sebagainya) biasa diistilahkan sebagai aspek "hulu" dari pertanian, sementara distribusi, pengolahan, dan pemasaran dimasukkan dalam aspek "hilir". Budidaya dan pengumpulan hasil merupakan bagian dari aspek proses produksi. Semua aspek ini penting dan bagaimana investasi diarahkan ke setiap aspek menjadi pertimbangan strategis.
. Pertanian meliputi 2 bagian, yaitu :
1. Tanaman
Tanaman adalah Tumbuhan yang sengaja ditanam oleh manusia untuk mendapatkan hasil.
2. Ternak
Ternak adalah Hewan yang sengaja dipelihara dipelihara oleh manusia untuk diambil dagingnya atau telur.
Macam-macam Usaha Tani :
1. Usaha tani gurem
Usaha yang menghasilkan keperluan sendiri sehari-hari dari tanah tempatnya berpijak, usaha tani gurem merupakan awal mula usaha para pertani di tanah air kita.
2. Berladang dan Bercocok tanam
Barladang dan bercocok tanam diatas ladang sawah, lahan diolah didalam sawah yang telah digenangi air sehingga berbentuk lumpur, air pengenangan dapat berasal dari air hujan dan ditambah yang berasal dari sungai dan sawah yang disebut Irigasi.
3. Rumah dan halaman
Rumah memiliki halaman tempat bermain dan mengerjakan pekerjaan sehari-hari yang berkenaan dengan pengolahan lanjutan hasil pertanian seperti menjemur padi dan kayu bakar serta menumbah padi. Halaman itu kemudian disekitari dengan pekarangan.
Bentuk-Bentuk Pertanian Di Indonesia :
1. Sawah
Sawah adalah suatu bentuk pertanian yang dilakukan di lahan basah dan memerlukan banyak air baik sawah irigasi, sawah lebak, sawah tadah hujan maupun sawah pasang surut.
2. Tegalan
Tegalan adalah suatu daerah dengan lahan kering yang bergantung pada pengairan air hujan, ditanami tanaman musiman atau tahunan dan terpisah dari lingkungan dalam sekitar rumah. Lahan tegalan tanahnya sulit untuk dibuat pengairan irigasi karena permukaan yang tidak rata. Pada saat musim kemarau lahan tegalan akan kering dan sulit untuk ditubuhi tanaman pertanian.
3. Pekarangan
Perkarangan adalah suatu lahan yang berada di lingkungan dalam rumah (biasanya dipagari dan masuk ke wilayah rumah) yang dimanfaatkan / digunakan untuk ditanami tanaman pertanian.
4. Ladang Berpindah
Ladang berpindah adalah suatu kegiatan pertanian yang dilakukan di banyak lahan hasil pembukaan hutan atau semak di mana setelah beberapa kali panen / ditanami, maka tanah sudah tidak subur sehingga perlu pindah ke lahan lain yang subur atau lahan yang sudah lama tidak digarap.
Beberapa Hasil-Hasil Pertanian Di Indonesia :
1. Pertanian Tanaman Pangan- Padi
- Jagung
- Kedelai
- Kacang Tanah
- Ubi Jalar
- Ketela Pohon
2. Pertanian Tanaman Perdagangan
- Kopi
- Teh
- Kelapa
- Karet
- Kina
- Cengkeh
- Kapas
- Tembakau
- Kelapa Sawit
- Tebu
Bagaimana cara mempertinggi produksi … ?
Untuk mempertinggi produksi kita harus mengerti tentang :
1. Tanah yang subur, artinya tanah yang gembur, tanah yang dalam, serta mengandung banyak bunga tanah.
2. Bibit unggul, artinya jenis yang terbaru produksinya tinggi tanah rebah anaknya banyak serta tahan terhadap hama dan penyakit.
3. Ternak, yang dapat membantu mengerjakan tanah yang lebih cepat, kita harus menggunakan ternak yang sehat dan kuat.
4. Pemupukan yang sempurna, artinya pemupukan harus disesuaikan dengan kebuituhan tanaman dosis jangan terlalu tinggi dan jangan terlalu rendah.
5. Pemberantasan hama dan penyakit, agar pemberantasan berhasil dengan baik petani harus mengetahui penyebab-penyebab dan gejala-gejala gangguan tanaman itu, setelah hal itu diketahui baru bisa diobati dengan sempurna, sehingga akan baik hasilnya.
6. Pengairan, tanama harus membutuhkan air secukupnya, maka petani harus mengetahui sedikit tentang iklim, karena pesat hubungannya dengan waktu pengairanharus tepat pada waktunya.
1. Pupuk dasar : Pupuk kandang, kompos (Organik), sampah tairt, em4
2. Pupuk pada musa tanaman vegetative : Urea
3. Pupuk ulangan : Tsp, KCL
Hama : Ulat, Kumbang, Siput, Tikus
Penyakit : Bakteri, Cendawan (Jamur), Virus
Macam-macam Tanaman dan Sayuran :
A. Asparagus

B. Bawang Daun
Daun bawang merupakan jenis sayuran dari kelompok bawang yang banyak digunakan dalam masakan. Dalam seni masak Indonesia, daun bawang
bisa ditemukan misalnya dalam martabak telur, sebagai bagian dari sop, atau sebagai bumbu tabur seperti pada soto.Daun bawang sebenarnya istilah umum yang dapat terdiri dari spesies yang berbeda. Jenis yang paling umum dijumpai adalah bawang daun (Allium fistulosum). Jenis lainnya adalah A. ascalonicum, yang masih sejenis dengan bawang merah. Kadang-kadang bawang prei juga disebut sebagai daun bawang.

C. Kangkung
Kangkung (Ipomoea aquatica Forsk.), juga dikenal sebagai Ipomoea reptans Poir1. merupakan sejenis tumbuhan yang termasuk jenis sayur-sayuran dan di tanam sebagai makanan. Kangkung banyak dijual di pasar-pasar. Kangkung banyak terdapat di kawasan Asia dan merupakan tumbuhan yang dapat dijumpai hampir di mana-mana terutama di kawasan berair. Masakan yang populer yang menggunakan kangkung adalah kangkung
goreng belacan, Kangkung juga merupakan makanan salah satu spesies hewan Chersina, atau kura-kura. Hampir keseluruhan tanaman muda dapat dimakan. Karena kangkung tua berserat kasar, pucuk yang muda lebih digemari. Ia dapat dimakan mentah atau dimasak seperti bayam. Kangkung sering juga digoreng sebagai cah. Pelecing kangkung merupakan menu yang terkenal dari daerah Lombok.

D. Cabe

Proses Persamaian cabe :
Pertama-tama siapkan tempat persemaian dan amsukan tanah lembut dengan pupuk kandang lalu taburkan bibit cabe dengan rata terus taburkan lagi tanah dengan rata terus siram dengan air terus tutup, tempat persemaian itu supaya tidak terkena sinar matahari.
E. Jagung
Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang terpenting, selain gandum dan padi. Sebagai sumber karbohidrat utama di Amerika Tengah dan Selatan, jagung juga menjadi alternatif sumber pangan di Amerika Serikat. Penduduk beberapa daerah di Indonesia (misalnya di Madura dan Nusa Tenggara) juga menggunakan jagung sebagai pangan pokok. Selain sebagai sumber karbohidrat, jagung juga ditanam sebagai pakan ternak (hijauan maupun tongkolnya), diambil minyaknya (dari biji), dibuat tepung (dari biji, dikenal dengan istilah tepung jagung atau maizena), dan bahan baku industri (dari tepung biji dan tepung tongkolnya). Tongkol jagung kaya akan pentosa, yang dipakai sebagai bahan baku pembuatan furfural. Jagung yang telah direkayasa genetika juga sekarang ditanam sebagai penghasil bahan farmasi.
F. Kacang Panjang
Kacang panjang merupakan tumbuhan yang dijadikan sayur atau lalapan. Ia tumbuh dengan cara memanjat atau melilit. Bagian yang dijadikan sayur atau lalapan adalah buah pokok tersebut. Ia mudah didapati di kawasan panas di Asia.G. Tomat

Komentar
Posting Komentar